Save My Environment and ur environment.

Just another WordPress.com weblog

10 Hotel Super Mewah Untuk Orang-Orang Super Kaya March 3, 2010

Filed under: Uncategorized — environmentforfuture @ 1:36 pm

10. $15,500 atau sekitar Rp.144 juta permalam – Imperial Suite, Park Hyatt-Vendôme, Paris,Perancis

9. $16,000 atau sekitar Rp.149 juta permalam – Royal Suite, Four Seasons George V, Paris, Perancis


8. $17,500 atau sekitar Rp.163 juta permalam – Royal Armleder Suite, Le Richemond, Jenewa, Swiss


7. $18,000 atau sekitar Rp. 168 juta permalam – Royal Suite, Burj Al Arab, Dubai, Uni Emirat Arab


6. $18,200 atau sekitar Rp.170 juta permalam – Ritz-Carlton Suite, The Ritz-Carlton, Moscow, Russia



5. $25,000 atau sekitar Rp.232,5 juta permalam – Bridge Suite at The Atlantis, Paradise Island, Bahama

4. $33,000 atau sekitar Rp.307 juta permalam – Royal Penthouse Suite, President Wilson Hotel, Jenewa, Swiss


3. $34,000 atau sekitar Rp.316,5 juta permalam – Ty Warner Penthouse, Four Seasons, New York, USA


2. $40,000 atau sekitar Rp.372 juta permalam – Hugh Hefner Sky Villa, Palms Casino Resort, Las Vegas

1. $50,000 atau sekitar Rp.465 juta permalam – Royal Villa, Grand Resort Lagonissi, Athena, Yunani




sumber: http://feedproxy.google.com/~r/Strov/~3/PGpTcyrLamA/10-hotel-super-mewah-untuk-orang-orang.html

 

Tips Hemat Air

Filed under: Uncategorized — environmentforfuture @ 8:48 am
Tips Hemat Air :

·         Tutup kran air ketika sedang menggosok gigi. Kran yang dibiarkan mengalirkan air dengan deras selama dua menit penuh sementara menggosok gigi dua kali sehari, setara penyia-nyiaan 33 liter air.
·          Batasi penggunaan shower atau pancuran cukup lima menit saat mandi. Mandi dengan shower selama 5 menit sama dengan menggunakan 30 gayung atau air bersih 30 liter, sedangkan mandi dengan bathtub menghabiskan air bersih sebanyak 100 liter. Survei Direktorat Pengembangan Air Minum Direktorat Jenderal Cipta Karya 2006 menunjukkan bahwa di Indonesia, tiap orang Indonesia per harinya menghabiskan 65 liter air bersih untuk mandi, 45 persen dari total pemakaian air bersih rata-rata orang.
·          Cegah dan perbaiki kebocoran pada jamban, kran, dan pipa.
·        Pasang drum untuk menampung air hujan. Drum dapat dilengkapi dengan kran eksternal untuk memudahkan penggunaan air.
·          Hematlah energi pada pompa air dengan menggunakan tangki air dan pakai pelampung pengontrol ketinggian air di penampungan. Pilih pelampung air yang secara otomatis menggunakan pompa setelah air mencapai ketinggian tertentu.
·         Dalam satu hari kita membuang sebanyak 2,5 galon air bersih hanya untuk membilas toilet. Hemat air dengan menggunakan toilet dual flush. Gunakan tombol flush yang kecil setelah buang air kecil. Selain itu, dengan menaruh botol yang dapat menampung air dalam tangki toilet, air untuk membilas dapat dihemat.
·         Gunakan mesin cuci berpintu di depan yang lebih hemat air dibandingkan jenis berpintu di atas. Air yang dibutuhkan hanya sekitar 2/3 dari kebutuhan mesin cuci berpintu di atas.
·          Kalau mencuci pakaian dengan tangan, lebih baik gunakan ember daripada menuci di bawah air mengalir.
·          Cucilah piring dan pakaian dalam jumlah besar sekaligus, agar penggunaan airnya lebih hemat.
·          Hindari mencuci dengan air panas karena energi yang dibutuhkan sangat besar.
·          Gunakan one touch tap pada kran guna menghemat penggunaan air kran hingga 85 persen.
·          Kurangi mengonsumsi air botol (air minum dalam kemasan).
·          Usahakan untuk menghabiskan air minum di gelas atau botol. Hindari membuang air minum yang tersisa di gelas atau botol. Gunakan untuk menyiram tanaman, mencuci tangan, dan lain-lain.
·          Mencuci mobil dengan menggunakan selang membutuhkan air bersih sebanyak 300 liter. Jika menggunakan ember dan lap, air yang diperlukan hanya sebanyak 75 liter, lagipula pencuciannya lebih efektif.
·          Sedapat mungkin gunakan air berlangganan dari Perusahaan Air Minum (PAM), jika tersedia, daripada menggunakan mesin pompa air. Penyedotan air tanah dapat menyebabkan cadangan air tanah terus berkurang dan menyebabkan wilayah yang kesulitan air bersih terus bertambah.

Sumber : Buku “Hidup, Hirau, Hijau – Langkah Menuju Hidup Ramah Lingkungan”, Pengarang : Ahmad Arif, Indira Permanasari & Rudy Badil, KPG (Kepustakaan Populer Gramedia, 2009

http://yunior.ampl.or.id/?tp=tips&view=detail&kode=42&path=13&ktg=1&select=1